Bercermin Dikaca Kamar Mandi Terlihat Lebih Ganteng/Cantik?


Entah apakah opini itu termasuk diantara kalian yang merasakan benar atau tidaknya

Nah, membahas soal ini
Kenapa sih 6 dari 10 pria di indonesia beranggapan jika bercermin atau ngaca di toilet umum/kamar mandi terasa nampak lebih over PeDe?
Ganteng nya terasa maksimal...

Nyisir rambut sampai ber jam jam belum cuci muka hingga nampak glowing..
Lebih berasa memuaskan dan menimbulkan hasrat kepercayaan diri yang tinggi setelah keluar meninggalkan toilet/kamar mandi.

Kenapa ngga di kaca spion motor/kamera selfie handphone saja yang lebih praktis minimalis..

Beberapa opini mengatakan
Jika mereka terkadang tidak PD bahkan minder dengan wajah mereka sendiri saat bercermin di kaca spion kendaraan atau dengan menggunakan kamera depan handphonenya.

Lalu mengapa demikian?
Begini penjelasan sederhananya
Jika kita bercermin di kaca toilet/kamar mandi dianggap terasa lebih menawan, dikarenakan refleksi cahaya lampu yang ada di toilet pada umumnya berwarna kuning, agak redup dan hanya mengitari ruangan kecil. Sehingga bias cahaya yang menjangkau ke seluruh area ruangan berpusat pada titik pantulan cahaya kembali ke cermin.

Sedangkan kelembaban zat pada kaca selalu tinggi dan cenderung memiliki endapan embun karena lingkup ruangan yang basah karena percikan air dsb.
Oleh karena itulah saat kita ngaca di cermin toilet, wajah kita nampak asri berseri kekuning-kuningan terkesan lembut, bak tersirat air susu.
Membuat kita nampak lebih menawan

Daripada berkaca di spion kendaraan, dikarenakan pantulan kaca pada spion berhadapan langsung dengan suhu lingkungan sekitar bercampur temperatur udara yang terik karena refleksi matahari membuat wajah kita saat bercermin sangat terdeteksi jelas hingga pori pori komedo jerawat pun nampak terlihat.

Seperti hal nya dengan saat kita bercermin selfie melalui kamera depan ponsel, penyebab utamanya ialah distorsi kamera yaitu objek fotonya berjarak terlalu dekat dengan lensanya.

Misalnya lensa wide angle seperti yang ada di kamera ponsel kita itu jelas-jelas membuat segala sesuatu lebih besar.

Hasilnya, kita mendapatkan foto yang terlalu gelap, atau terlalu putih menyala nyaris rata, beda dengan penglihatan mata kita sendiri, yang otomatis berfokus pada objek tertentu dan menyingkirkan objek lain yang kurang penting dengan sendirinya, misalnya saat kita memandang orang lain atau wajah kita sendiri di kaca.

Sementara itu, pada lensa kamera hp hanya menangkap semua yang terlihat pada lensa sehingga fokus penglihatanmu bisa terganggu oleh objek lainnya.

Terlepas dari itu semua
Apapun dirimu, siapapun dirimu
Tetap selalu bersyukur..
Karena yang mampu menilai mu jauh lebih dalam bukanlah manusia yang mampu
Melainkan Tuhan Yang Maha Esa.

Subscribe to receive free email updates: