Impostor Syndrome: Sindrom Yang Was-was Akan Keberhasilan Yang Dimiliki


Impostor Syndrome atau dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai Sindrom Penyemu adalah sindrom yang menyebabkan seorang individu merasa bahwa kesuksesan, hingga prestasi yang miliki tidak pantas mereka raih. Sehingga, menyebabkan yang memiliki sindrom merasa dirinya takut dianggap sebagai penipu, semua prestasi dan kesuksesan diraih hanya karena kesempatan / keberuntungan saja, hingga merasa orang lain sebenarnya lebih kompeten daripada dirinya.

Menurut hasil studi sendiri, sindrom penyemu ini merupakan sebuah reaksi saja dan tidak termasuk dalam gangguan mental. Sehingga sindrom penyemu ini dapat dialami semua orang jika dipikir secara logis. Tetapi, sindrom penyemu ini untuk orang yang mengalaminya akan merasakan perasaan yang jauh lebih intens daripada kebanyakan orang lain.

Istilah sindrom ini pertama kali ditemukan dalam sebuah artikel yang dituliskan oleh dua orang bernama Pauline R. Clance dan Suzanne A. Imes karena memperhatikan bahwa wanita berprestasi tinggi memiliki rasa tidak percaya diri akan kecerdasan yang mereka miliki.

Gejala
Gejala-gejala yang menjadi kemungkinan seseorang memiliki Impostor Syndrome antara lain :
  • Berusaha lebih keras lagi daripada biasanya
  • Memiliki rasa cemas berlebihan akan mengalami kegagalan dalam karir atau kompetisi
  • Mengabaikan pujian yang dilontarkan orang lain
  • Berusaha untuk bekerja sesempurna mungkin sehingga timbul rasa perfeksionis dalam segala hal
  • Mengurangi semua keberhasilan yang dimiliki ataupun akan dicapai karena takut dianggap menipu
Tipe-Tipe
Yang unik juga dari sindrom ini ternyata memiliki 5 tipe. Tipe-tipe Impostor Syndrome antara lain :

1. The Perfectionist
Orang dengan sindrom dengan tipe ini akan dengan gila-gilaan memasang target begitu tinggi untuk mereka sendiri, sehingga ketika gagal dalam mencapai target yang dipasang, mereka langsung merasa menyalahkan diri sendiri, bahkan ada yang tidak mau menyalahkan diri.

Maka, karena rasa kecemasan yang dimiliki terlanjur membengkak, mereka lepas kendali, dan bekerja terlalu keras. Tak jarang, mereka menganggap jika ingin melakukan sesuatu dengan benar dan lancar, mereka harus melakukannya sendiri tanpa bantuan orang lain. Dan kalau mereka sampai ke targetnya, mereka tak jarang merasa masih tidak puas, dan pasang target lebih tinggi.

2. The Superwoman/man
Karena orang-orang yang mengalami fenomena ini yakin mereka berlaku curang di antara rekan kerja mereka, mereka sering mendorong diri mereka untuk bekerja lebih keras dan lebih sulit untuk diukur. Tetapi ini hanya menutupi kesalahan karena rasa tidak aman mereka, dan pekerjaan yang berlebihan dapat membahayakan tidak hanya kesehatan mental mereka sendiri, tetapi juga hubungan mereka dengan orang lain.

3. The Natural Genius

Orang dengan tipe ini nyaris sama dengan yang memiliki tipe The Perfectionist. Semuanya harus berjalan lancar, baik, dan cepat. Tetapi bedanya, mereka tidak memiliki ekspektasi yang gila seperti The Perfectionist yang semuanya sudah direncanakan begitu matang sampai tertulis di kertas ataupun binder favorit mereka. Mereka juga lebih memilih “mendingan dapat target dalam percobaan pertama”, dan kalau meleset, kerja lebih keras lagi.

4. The Soloist
Orang dengan tipe ini sesuai nama tipenya, tidak akan pernah mau menerima bantuan siapapun demi membuat dirinya bahwa “saya sangguh mencapai target/tujuan tanpa bantuan orang lain”. Dan, mereka bisa saja bersikukuh tetap berjuang sendiri meskipun sudah sangat terjepit sekalipun.

5. The Expert
Orang yang memiliki tipe ini merasa bahwa kemampuan yang mereka miliki berdasarkan dari “apa” dan “seberapa banyak” yang mereka tahu dan mereka bisa lakukan. Bila mereka tidak bisa melakukan beberapa hal atau tidak bisa melakukan beberapa hal saja, mereka langsung men-cap mereka sendiri tidak kompeten dan tidak berilmu.

Disunting dan diterjemahkan dari :
- ABC Life – Impostor syndrome: What is it and do you have it?
- The Muse – 5 Different Types of Imposter Syndrome


Laman :
- https://www.abc.net.au/life/what-is-impostor-syndrome-and-do-i-have-it/9824316
- https://www.themuse.com/advice/5-different-types-of-imposter-syndrome-and-5-ways-to-battle-each-one

Subscribe to receive free email updates: